Info mobil terbaru dan daftar harga terbaru mobil indonesia

[REVIEW] Honda HR-V Kelebihan Kekurangan

Kelebihan dan Kekurangan Honda HR-V

1) Sejarah Honda HR-V

Honda HR-V atau di Jepang dikenal dengan nama Vezel pertama kali diperkenalkan pertama kali di Tanah Air pada ajang Indonesia International Motor Show 2014 lalu. Peluncuran di Indonesia menjadi momentum tersendiri bagi Honda, karena merupakan debut pertama compact crossover Honda di kawasan Asia Tenggara.

Kehadiran HR-V di segmen compact crossover cukup menggemparkan, pasalnya segmen “blue ocean” atau ruang pasar yang belum ada pesaingnya ini sebelumnya hanya dihuni oleh Nissan Juke dan Ford EcoSport. Honda HR-V datang dengan dilengkapi beragam fitur menarik dan desain modern menjadikan pasar ini kembali ramai, setidaknya bagi Honda pasar ini menjadi pasar “blue ocean” yang menjanjikan. Hal ini terbukti dengan penjualan HR-V pada bulan April mencapai 2.979 unit, dengan total penjualan 15.521 unit sepanjang tahun 2015.

2) History

HR-V pertama kali diperkenalkan sebagai mobil konsep “Japan Wild and Joyfull” pada Tokyo Motor Show 1997 silam. HR-V dikenal sebagai perpaduan kendaraan futuristik dan ringan, dan mulai dijual pada tahun 1998 melalui jaringan penjualan Honda Verno di Jepang. HR-V sendiri merupakan singkatan dari Hi-rider Revolutioner Vehicle.

Di Indonesia sendiri, HR-V generasi pertama masuk melewati importir umum. Sehingga populasinya bisa terbilang sedikit, hanya segelintir kecil saya HR-V generasi pertama yang bisa dijumpai di Indonesia. HR-V generasi pertama mulai berhenti produksi pada tahun 2003 untuk varian 3 pintu, sedangkan varian 5 pintunya dihentikan pada tahun 2006.



Kelebihan dan Kekurangan Honda HR-V

3) Desain Honda HR-V

Honda mendesain HR-V sebagai kendaraan yang tangguh layaknya SUV dengan garis desain ala coupe. Ketangguhan desain sebuah SUV dapat dilihat dari desain bagian bawah HR-V yang memperlihatkan ketegasan SUV dengan fender yang tampak berotot ditambah ground clearance yang tinggi. Sedangkan garis atap yang menurun pada bagian belakang serta penempatan gagang pintu tersamar di dekat jendela membuatnya tampil layaknya coupe yang hanya memiliki dua pintu. Desain kombinasi seperti ini memberikan pilihan tersendiri bagi Anda yang menginginkan kelebihan yang dimiliki oleh SUV dengan kepraktisan Hatchback. Lebih tepatnya, HR-V berada di antara Jazz dan CR-V. HR-V dengan dimensi panjang 4.294 mm, lebar 1.772 mm dan tinggi 1.580 mm, memiliki dimensi di antara dua saudaranya tersebut.

Generasi terbaru HR-V tampil sangat berbeda dibandingkan generasi pertamanya. Desain wajah HR-V terbaru sudah mengadopsi filosofi “Solid Wing Face”, sehingga grille dan lampu terlihat menyatu dan memberikan kesan maskulin. Bagian belakang mendapatkan sentuhan sederhana yang mengingatkan pada kendaraan hatchback. Ground clearance setinggi 185 mm cukup meyakinkan untuk melibas jalanan rusak di perkotaan maupun pedesaan. Velg aloy sporty berukuran 17” dengan ban berukuran 215/55 R17 membuat posturnya terlihat tegap.

Naohisa Morishita selaku Large Project Dealer Honda HR-V mengatakan,” HR-V generasi pertama bertahan dalam beberapa periode, lalu hilang dari pasaran. Namun, kita mengetahui adanya nilai-nilai pada HR-V yang diinginkan kembali oleh masyarakat. Di pasaran sudah ada tipe MPV, SUV, dan sebagainya. Kami ingin menyampaikan nilai-nilai baru yang dimiliki oleh HR-V generasi terbaru untuk masyarakat yang belum pernah dirasakan sebelumnya. Waktu yang kami butuhkan untuk mengembangkan HR-V sekitar empat hingga lima tahun. Ada banyak pertimbangan dan keputusan yang harus kami lakukan secara hati-hati, karena HR-V merupakan produk global.”

Unit yang kami uji adalah varian HR-V 1.5 E CVT yang mengadopsi mesin 1.5L SOHC 4-Silinder dilengkapi teknologi i-VTEC dan Drive By Wire. Mesin ini sanggup memuntahkan tenaga hingga 120 hp pada 6.600 rpm dan 145 Nm pada 4.600 rpm. “Dengan berbagai pertimbangan, kami rasa SOHC lebih cocok digunakan karena bisa memaksimalkan potensi mesin pada putaran rendah. Sedangkan DOHC memiliki potensi mesin pada putaran yang lebih tinggi. Ini alasannya kami menyematkan mesin SOHC pada HR-V,” ungkap Morishita.

HR-V sendiri di Indonesia tersedia dengan dua pilihan mesin, yaitu 1.8 liter & 1.5 liter. Untuk mesin 1.8 liter hanya tersedia tipe Prestige dengan transmisi CVT, sedangkan mesin 1.5 liter tersedia 3 varian yaitu tipe E (CVT), tipe S (CVT & MT 6-speed) dan tipe A (MT). Terdapat 8 pilihan warna yang bisa dipilih, yaitu Alabaster Silver Metallic, Modern Steel Metallic, Crystal Black Pearl, Rallye Red, White Orchird Pearl (S & E), Morpho Blue Pearl (S & E), White Orchird Pearl Two Tone (Prestige) dan Purplish Gray Metallic (Prestige). 

4) Performa Honda HR-V

HR-V E CVT yang berbobot 1.226 kg dibekali dengan mesin 1.5L i-VTEC yang menghasilkan tenaga 120 hp dan torsi 145 Nm. Artinya, HR-V E CVT memiliki rasio tenaga – bobot sebesar  97,87 hp per ton dan rasio torsi – bobot 118,27 Nm per ton. Tenaga dari mesin disalurkan ke roda depan melalui transmisi CVT dengan rasio 2,526 – 0,408 dengan final gear 5,948. Penggunaan transmisi CVT membuat akselerasi HR-V terasa lembut dan tenang. Pada kecepatan tinggi sekalipun mesin tetap terdengar tenang. Saat mencapai angka 120 kpj, putaran mesin menunjukkan angka 2.500 rpm saja.

Fitur cruise control memegang peranan penting saat melakukan perjalanan keluar kota, Anda dapat mempertahankan kecepatan ideal sehingga membantu untuk menghemat bahan bakar. Konsumsi bahan bakar yang dihasilkan pun cukup memuaskan, dengan konsumsi dalam kota 10,15 kpl dan luar kota 14,73 kpl.

Kemampuan akselerasi yang dimiliki cukup memuaskan dengan angka 12,1 detik untuk mencapai 100 kpj. Angka tersebut didapatkan dengan menggunakan mode S dan AC dalam keadaan menyala. Untuk menambah kesenangan berkendara, Anda bisa menggunakan paddleshift yang berada di balik lingkar kemudi. Paddleshift akan sangat membantu saat ingin menyalip kendaraan di depan, cukup menurunkan gear satu atau dua kali, maka putaran mesin akan naik dan Anda siap berakselerasi lebih kencang.

5) Harga Honda HR-V

HR-V E CVT merupakan varian tertinggi yang bisa didapatkan pada pilihan mesin 1.5 liter dengan harga Rp 291 juta (on the road Jakarta). Jika menginginkan transmisi manual, maka pilihannya adalah tipe A MT dan tipe S MT. Perbedaan tipe E dengan tipe dibawahnya yaitu S dan A adalah fitur-fitur yang dimilikinya. Seperti Smart Entry System, One Push Ignition System, Paddle Shift, Cruise Control, Audio Steering Switch, Auto AC dan lain sebagainya. Fitur penting seperti ABS+EBD+BA, Hill Start Assist , Motion Adaptive EPS+VSA, Electric Parking Brake, Auto Brake Hold, Immobilizer, Dual Front SRS Airbags dan G-CON+ACETM sudah menjadi fitur standar untuk semua tipe.

HR-V E CVT memiliki harga relatif lebih mahal dibandingkan kompetitornya di kelas 1.5 liter yaitu Ford EcoSport Titanium AT seharga Rp 257,5 juta (on the road Jakarta) dan Nissan Juke Revolt seharga Rp 285,9 juta (on the road Jakarta). Meskipun demikian, harga HR-V yang relatif tinggi dapat tertutup oleh keunggulan oleh berbagai fitur yang diusungnya serta kesenangan berkendara yang ditawarkan.

Tag : Honda, HR-V
0 Komentar untuk "[REVIEW] Honda HR-V Kelebihan Kekurangan"

Back To Top